Sebagai seorang blogger yang menyayangi blognya, tentu tidak akan membiarkan blog yang dimilikinya terdiam lama tanpa update. Meskipun aktifitas blogging tidak terpaku dan bersifat bebas, namun pemilik blog harusnya mampu untuk selalu menyajikan update minimal sekali dalam periode waktu tertentu sebagai tanggung jawab atas kepemilikan blog. Banyak blogger mengatakan blogger yang sebenarnya adalah mereka yang mampu memberikan update pada blognya secara terus-menerus dan rutin.
Ataupun anda seorang penulis artikel untuk dimuat atau dikirimkan pada media massa atau apapun itu. Tentunya dibutuhkan artikel yang berkualitas agar tulisan dapat bermanfaat bagi para pembacanya. Bagi yang menulis untuk blog, tulisan yang berkualitas tentu memberikan impact positif bagi blog.
Ada kala sedang tidak ingin menulis terlalu banyak. Tenang saja, terdapat metode agar tetap bisa posting tanpa harus menulis terlalu banyak. Metode-metode tersebut antara lain:
1. Katakan dengan Gambar
Gambar bisa menggantikan kata-kata. Bisa berbentuk ilustrasi ataupun hasil jepretan kamera. Jangan lupa untuk selalu mengisi judul, caption deskripsi, serta keterangan alternatif gambar sehingga mesin pencari juga mengindex dengan benar gambar tersebut. Efek terhadap SEO juga lebih baik. Jadi tidak perlu takut jika posting tidak mendapat traffic dari mesin pencari.
2. Buat Audio Post
Audio atau suara bisa dipergunakan untuk menjelaskan mengenai apa yang anda sampaikan. Tidak perlu mengetik, cukup dengan berbicara kemudian diupload pada sebuah posting maka artikel berkualitas sudah anda ciptakan. Audio bisa dibuat dan diambil dari alat perekam atau recorder, bahkan saat ini tiap gadget memiliki fitur perekam suara. Tidak perlu harus berkualitas tinggi, jika perlu bisa ditambahkan dengan efek musik. Jangan lupa untuk tetap menambahkan sedikit deskripsi yang sesuai dengan tema audio post tersebut pada artikel.
3. Produksi Video anda sendiri
Video sangat berguna ketika membuat artikel dengan jalan cerita atau tutorial. Skenario diperlukan untuk membuat video tentunya. Untuk tutorial pada komputer anda bisa menggunakan software video desktop capture yang banyak tersedia gratis.
4. Presentasi, Flash, dan Animasi
Jika anda pintar membuat animasi, flash, atau presentasi jangan ragu-ragu untuk mempublishnya. Bagi sebagian yang bisa membuatnya, membuat animasi terasa lebih mudah dari pada harus menulis.
5. Mengambil Kutipan Tokoh atau Pihak Lain
Ini yang sangat mudah dilakukan. Banyak kutipan dari tokoh-tokoh yang patut dimasukkan dalam posting. Namun tentunya tetap harus ditambahkan sedikit penjelasan versi anda sendiri untuk membuat tulisan semakin berkualitas. Namun jika hanya demikian, masih disebut dengan copy-cat atau plagiat karena mengambil kata-kata orang lain. Untuk menghindari hal demikian, harus disertakan sumber dari kutipan tersebut agar semakin jelas.
6. Meminta Bantuan dan Bekerjasama dengan Orang Lain
Membuat artikel dengan bekerja bersama pihak lain tentunya membuat anda berkurang kerjanya dalam menulis. Semakin banyak tentunya akan semakin cepat dan semakin sedikit jatah menulis. Selain itu anda tidak kehilangan ciri khas menulis anda. Anda dapat memberikan reward orang yang membantu anda dengan mentraktir atau sekedar mengajak jalan-jalan dan minum kopi.
Metode-metode diatas dapat digunakan sebagai alternatif jika anda sedang tidak ingin menulis terlalu banyak. Pengalaman berbeda pula bisa didapat dari mengerjakan artikel dengan metode-metode diatas. Hasil dari posting dan artikelpun juga lebih bervariasi dan tidak monoton. Bisa jadi untuk posting selanjutnya menggunakan metode lainnya dan berselang-seling agar semakin variatif yang bisa menjadi ciri khas atau gaya menulis posting anda sendiri.
Makasih tipsnya. Menulis banyak artikel secara reguler memang cukup melelahkan, dan harus ada metode yang lebih efektif.