ISO Image pada dasarnya adalah file arsip dari file-file yang tersimpan pada sebuah media penyimpanan optik (CD/DVD). Jadi, CD/DVD dapat disajikan dalam sebuah file, yang kemudian file tersebut dapat menampilkan Isi CD/DVD tersebut dengan bantuan software tertentu. Mudahnya adalah semua data-data dan file-file yang berada pada sebuah CD/DVD dipaketkan dalam sebuah file namun tetap menggunakan format CD/DVD tersebut. Terlihat sekilas sama dengan file kompres seperti ZIP atau RAR, namun jika file kompres harus diekstrak terlebih dahulu untuk mengeksekusi file didalamnya, maka file ISO Image tidak perlu ekstrak, cukup dengan mount file tersebut dengan software pembaca file ISO Image dan file-file tidak dikompres.
ISO Image
ilustrasi diambil dari all-free-download.com
Format File
File ISO Image memiliki banyak ekstensi seperti .iso atau .img atau .udf, ada juga beberapa ekstensi lain seperti .cue/.bin dan .mds/.mdf yang mampu menyalin CD/DVD multi-track. Sebuah keping CD biasanya menggunakan format file sistem ISO 9660, sedangkan DVD dan Blu-ray menggunakan format file sistem UDF (ISO/IEC 13346).
Management File ISO Image
File ISO Image dapat dikelola dengan software tertentu seperti Daemon Tools dan Power ISO. Karena ISO Image pada dasarnya merupakan CD/DVD, maka software akan menambahkan Partisi atau Drive tambahan agar dapat menampilkan isi file ISO Image tersebut. Karena perlu menambahkan partisi atau drive tambahan maka biasanya software menyertakan driver yang mampu menambahkan drive CD/DVD-ROM Virtual. Kemudian file ISO Image dapat di-mount ke drive virtual tersebut.
Selain dengan cara mounting ke drive virtual, ISO Image juga dapat di burn kembali ke CD/DVD. File ISO Image juga dapat ditransfer ke USB flashdisk sehingga sebuah USB Flashdisk dapat berfungsi seperti CD/DVD. Diambil dari sumber di Wikipedia, bahwa kebanyakan software pengelola file ISO Image belum mampu menyalin file ISO Image mentah (RAW Data) ke USB Flashdisk kecuali Power ISO.
Mengapa Perlu Menggunakan File ISO Image
Penggunaan file ISO sangat efisien dibanding penggunaan CD/DVD. File ini bisa digunakan sebagai backup dari CD/DVD yang kita miliki. File ISO Image juga dapat berfungsi sebagai raw data sebelum data ditransfer ke CD/DVD. File ini bisa digunakan sebagai simulasi bagaimana CD/DVD berfungsi nantinya.
Masih banyak lagi kemudahan yang didapat dari penggunaan file ISO Image. Dewasa ini justru penggunaan jenis file ini makin tinggi dibandingkan CD/DVD. Bahkan instalasi sistem operasi disediakan dalam file ini juga sehingga pengguna dapat dengan mudah melakukan download dari situs penyedia kemudian ditransfer ke CD/DVD tanpa perlu repot-repot lagi pergi membeli ke penjual CD/DVD software. Bukan tidak mungkin juga penggunaan file ISO Image dapat menggantikan peran utama dari CD/DVD.