Akses internet yang cepat adalah dambaan setiap pengguna internet. Seiring dengan perkembangan teknologi dalam komunikasi dan koneksi terutama dalam internet, lebar pita atau bandwidth semakin lebar. Ini berefek pada kecepatan transfer data atau akses internet yang semakin cepat. Tipe koneksi sendiripun mengalami perkembangan. Mulai dari Dial-Up, broadband, fiber optic hingga wireless.
Akan tetapi ada asumsi bahwa Sistem operasi Windows secara default memberikan limit pada akses internet yang terkoneksi sebanyak 20% dari total kecepatan atau bandwidth. Dengan kata lain bandwidth yang ada tidak digunakan secara maksimal. Hanya 80% yang bisa dicapai. Hal ini bisa dilihat pada setting “limit reservable bandwidth” jika di-enable, maka setting defaultnya adalah 20%.
Untuk mengatasi limit serta memaksimalkan kecepatan internet, bisa dilakukan setting pada “Limit reservable bandwidth”. Dan cara untuk menghilangkan limit bandwith pada sistem operasi Windows adalah:
1. Buka Aplikasi Group Policy Object Editor. Klik Start (Untuk Windows XP klik Start – Run) kemudian ketik “gpedit.msc” Kemudian Enter.
2. Setelah jendela Group Policy Object Editor terbuka, cari “Computer Configuration”, kemudian “Administrative Templates”, Lalu “Network”, dan terakhir klik pada “QoS Packet Scheduler” untuk membukanya.
3. Double klik pada “Limit reservable bandwidth” untuk membuka settingannya.
4. Ubah settingnya menjadi “Enable” dan juga setting Bandwidth limit (%) menjadi 0.
5. Klik “Apply” kemudian “OK”.
6. Tutup Semua Jendela Aplikasi. Restart komputer untuk memastikan agar setting sudah diterapkan dengan benar.
7. Siap dan nikmati berselancar internet dengan setting yang baru.
Dengan menggunakan setting demikian, bisa dinikmati kecepatan atau bandwidth secara maksimal. Loading dan surfing internet menjadi lebih cepat dan responsif. Walaupun tidak terasa terlalu banyak, namun bisa cukup berpengaruh. Siapa yang tidak mau koneksi internet dapat digunakan secara maksimal, benar bukan? Untuk itulah, setting ini sangat bisa diterapkan.
Pengguna yang memiliki kecepatan akses internet yang tinggi biasanya tidak mempedulikan setting ini. Karena merasa bahwa kecepatannya sudah cukup baik untuk mengakses dunia maya. Namun bila dilakukan setting tentunya akan semakin baik lagi. Dan bagi yang memiliki koneksi internet pas-pasan, setting ini dapat sangat membantu mendongkrak kecepatan transfer data internet.
Untuk lebih mengoptimalkan koneksi, masih perlu melakukan optimasi lainnya. Seperti pemilihan browser dan setting tipe koneksi. Setting yang maksimal dan optimal, maka berinternet menjadi semakin nyaman.