Pencitraan atau pandangan pembeli terhadap penjual sangatlah diperlukan. Selain dipandang sebagai penjual yang baik, kemungkinan besar juga berimbas pada kembalinya konsumen dan direkomendasikan ke calon pembeli lain. Efeknya adalah apa yang ditawarkan dan dijual bisa terjual dengan baik sehingga tercipta kenyamanan untuk semua pihak.
Berikut adalah beberapa cara dan strategi yang bisa dilakukan oleh penjual agar tercipta pandangan atau citra baik oleh pembeli sehingga pembeli mau untuk membeli:
1. Membuat Toko Online dengan dengan tampilan profesional dan bagus.
2. Menampilkan secara detail dan selalu mengupdate kondisi apa yang dijual sesuai dengan kenyataan.
3. Mengumpulkan komentar dari konsumen dan menayangkannya.
4. Memberikan bonus kepada pembeli.
5. Menyediakan beberapa media dan cara pembayaran terutama melalui Rekber.
6. Menayangkan setiap tracking kode dari barang yang terjual dan terkirim.
7. Memotret dan menayangkan kumpulan resi dari pengiriman barang yang dikumpulkan.
8. Melayani dengan ramah dan menggunakan bahasa yang baik.
9. Menawarkan dagangannya yang lain (terutama yang menunjang apa yang ditanyakan pembeli) dengan baik-baik dan tidak memaksa.
10. Mengumpulkan reputasi baik (good reputation point) dari pengguna lain.
11. Tidak melakukan spam atau penawaran berlebihan.
12. Tidak mengganggu penjual lainnya (persaingan sehat).
13. Membuka peluang untuk reseller menjualkan apa yang dijualnya.
14. Mengizinkan pembeli untuk melakukan negosiasi.
15. Memberikan diskon dan promo terutama pada pembeli reguler atau langganan.
16. Memperbanyak jaringan (Network) baik sesama penjual maupun dengan pembeli.
17. Dan lain sebagainya
Cara-cara diatas adalah cara yang umum digunakan penjual untuk melayani pembeli sehingga mampu mendapatkan tanggapan yang bagus dari pembeli. Kebebasan dalam berjualan tentunya dengan mematuhi rule yang berlaku sangat penting, bukan hanya sekedar berjualan dan mendapat keuntungan semata. Cara-cara tersebut bisa dimasukkan sebagai strategi untuk menarik pembeli sebanyak mungkin.
Namun sayangnya, banyak yang memanfaatkan cara-cara diatas supaya dipandang baik oleh pembeli dan melakukan pembelian yang pada akhirnya ditujukan untuk melakukan penipuan. Maraknya kasus penjual yang terlihat terpercaya kemudian menipu memang sulit untuk dicegah, karena sudah terlihat baik dahulu. Kewaspadaan tinggi dari pembeli memang tetap perlu meskipun dengan penjual yang terlihat baik.