Router MikroTik merupakan produk alat jaringan yang sangat bermanfaat. Kemampuan untuk mengelola jaringan banyak digunakan mulai dari penggunaan personal hingga skala jaringan antar negara. Untuk setting MikroTik pada sistem desktop menggunakan software Winbox yang memang dari pihak MikroTik membuat software tersebut untuk melakukan remote pada RouterOS. Namun sayangnya hingga tulisan ini dipublish, Winbox tidak tersedia untuk platform lain selain untuk Windows. Wajar memang karena kita tau bahwa setting MikroTik cukup kompleks serta masalah konektifitas dimana smartphone hanya mengandalkan wi-fi untuk terkoneksi.
Dengan keterbatasan tersebut membuat routerboard MikroTik sulit untuk diakses atau di remote dengan menggunakan smartphone. Namun demikian, masih mungkin melakukan remote MikroTik dengan menggunakan smartphone ataupun tablet. Tentunya remote bisa dilakukan pada router mikrotik yang memiliki interface wireless built-in yang telah disetting sebagai akses poin. Smartphone yang telah terkoneksi melalui wi-fi dari interface wireless MikroTik bisa digunakan untuk setting dan remote MikroTik, ini menjadikan setting ataupun sekedar monitoring dapat efektif dan segera dapat dilakukan tanpa perlu membuka atau menyalakan komputer atau laptop terlebih dahulu. Berikut beberapa cara atau metode yang bisa digunakan untuk mengakses baik hanya untuk remote hingga setting Router MikroTik dengan menggunakan smartphone/tablet:
Aplikasi Sejenis Winbox
MikroTik memang tidak menyediakan Winbox secara resmi untuk platform smartphone atau tablet baik itu Android, iOS, ataupun platform smartphone lainnya. Namun MikroTik menyediakan MikroTik API yang memungkinkan pengguna untuk membuat sendiri aplikasi yang memiliki fitur untuk melakukan remote dan setting routerboard MikroTik layaknya software Winbox.
Banyak pengguna ataupun developer aplikasi yang sudah membuat aplikasi mirip Winbox untuk smartphone, banyak juga yang sudah mengupload aplikasi mereka di Playstore dan Appstore. Untuk Android di Playstore ada Mikro Winbox, DroidBox, TikTool, dan banyak lagi lainnya. Juga ada MikroManage serta iWinbox di Appstore untuk platform iOS. Cara penggunaannya pun hampir sama seperti Winbox, cukup konek melalui wi-fi, buka aplikasi masukkan IP router, login dan password dan siap untuk monitoring dan setting MikroTik.
WebFig / Webbox
WebFig merupakan salah satu metode untuk mengakses routerOS pada MikroTik dengan menggunakan browser. Untuk mengaksesnya sangatlah mudah, bisa melalui PC ataupun smarpthone yang sudah terinstall browser seperti Mozilla Firefox ataupun Google Chrome. Cukup terkoneksi ke jaringan dengan wi-fi, buka browser dan ketikkan IP router MikroTik yang hendak diakses pada URL address. Login seperti di Winbox dan akan tertampil tampilan router OS di MikroTik yang sangat mirip dengan tampilan ketika akses dengan menggunakan software Winbox.
Webbox sendiri adalah pendahulu dari WebFig. Router MikroTik dengan RouterOS yang baru tidak lagi menggunakan Webbox untuk akses dengan menggunakan browser. Webbox diganti menjadi WebFig karena fitur dan user interface yang sangat terbatas dan kurang nyaman untuk diakses.
Telnet dan SSH (Secure Shell)
Metode ini merupakan metode yang universal untuk bisa mengakses atau remote hampir semua jenis hardware yang dapat diakses dalam network (jaringan) dalam hal ini khususnya router MikroTik. Di sistem operasi Windows Putty menjadi software yang populer untuk akses dengan Telnet ataupun SSH. Untuk smartphone / tablet, banyak aplikasi telnet dan SSH yang tersedia di app market, di platform Android misalnya ada Mobile Telnet, Mobile SSH, Termius, JuiceSSH, dan masih banyak lainnya, pilih dan sesuaikan dengan selera dan kebutuhan masing-masing.
Namun untuk akses atau setting dengan menggunakan Telnet atau SSH perlu kemampuan untuk memberikan perintah pada router dengan mengetikkan code perintah khusus layaknnya (Command Prompt) pada console atau terminal Telnet / SSH. Untuk daftar kode perintah dapat dilihat pada Console Manual di MikroTik Wiki. Agar bisa melakukan remote melalui telnet atau SSH juga perlu dipastikan bahwa service dan port Telnet dan SSH sudah aktif pada router Mikrotik yang dapat di setting di IP – Service.
