Transaksi secara online sudah bukan barang asing lagi, bahkan dicanangkan pula Hari Online Shopping. Kemudahan transaksi dan pembelian barang membuat aktifitas jual-beli secara Online semakin diminati. Cara transaksi menggunakan rekening bersama yang merupakan salah satu bagian vital dari transaksi online juga semakin banyak digunakan. Pembeli dan penjual akan merasa aman dengan penggunaan jasa rekening bersama untuk proses transaksi jual-beli secara online.
Penggunaan rekening bersama sebaiknya disesuaikan dengan kondisi transaksi. Hal ini sangat bermanfaat untuk keefektifan dan keefisienan transaksi. Misalnya untuk barang yang murah dan penjual terlihat dipercaya, penggunaan rekening bersama dapat dikesampingkan. Kondisi-kondisi tertentu membutuhkan penggunaan rekening bersama, namun pada kondisi tertentu RekBer dapat tidak digunakan dahulu. Penggunaan cara transaksi ini memang kondisional, berikut beberapa kondisi dimana perlu penggunaan rekening bersama untuk transaksi online:
1. Lokasi penjual jauh atau tidak memungkinkan COD
Lokasi penjual yang jauh tentu tidak memungkinkan untuk melakukan transaksi secara tatap muka atau Cash On Delivery (COD). Transaksi sebenarnya dapat dilakukan dengan cara pembeli transfer ke penjual langsung dan penjual mengirimkan barang. Namun, transaksi dengan transfer langsung tentunya akan sangat riskan terhadap tindak penipuan, maka dapat dilakukan pembayaran dengan menggunakan Rekening Bersama (RekBer) sehingga ketika barang tidak sesuai dengan penjelasan penjual, maka barang dapat dikembalikan dan uang pembayaran tidah hangus serta tindak penipuan dapat dihindari.
2. Harga barang yang tinggi
Harga barang yang tinggi juga sepatutnya wajib menggunakan jasa rekening bersama. Lagi-lagi tentunya jika terjadi tindak penipuan, nominal uang yang tinggi tidak akan melayang begitu saja. Mungkin jika harga barang seratus atau dua ratus ribu masih tidak begitu terasa jika terjadi penipuan, namun bagaimana jika transaksi bernilai jutaan, akan sangat disayangkan sekali jika uang berjuta-juta tersebut dengan mudahnya berpindah ke pihak yang tidak bertanggung jawab. Maka dari itulah sangat wajib penggunaan rekening bersama untuk transaksi dengan nominal harga yang tinggi.
3. Reputasi penjual yang masih minim
Jika hendak membeli dari penjual yang masih minim reputasi dan testimoni, maka rekening bersama dapat menjadi solusi keamanan transaksi. Penjual yang masih minim reputasi tentunya agak sulit unruk dicari detailnya, biasanya penjual-penjual yang baru menggeluti usaha jual-beli online yang masih minim reputasi. Bukan bermaksud untuk curiga terhadap penjual, namun para pelaku penipuan banyak bersembunyi sebagai penjual baru ini. Penjual yang masih minim reputasi seharusnya akan sangat senang dan terbuka jika pembeli ingin menggunakan RekBer karena dengan penggunaan jasa rekening bersama tentunya kemungkinan reputasinya akan meningkat dan dipandang sebagai penjual yang dapat direkomendasikan.
4. Kondisi Barang yang rentan
Barang yang mudah atau rentan terhadap kerusakan seperti barang elektronik sangat beresiko untuk dibeli. Nhah, jika terpaksa sangat penting memang dan harus membeli, maka gunakan rekening bersama. Hal ini sangat berguna ketika terjadi hal yang tidak diinginkan saat transaksi, terutama saat pengiriman. Meskipun terdapat asuransi, namun jika penjual tidak mau mebantu prosesnya, sebagai pembeli berhak memberitahu penyedia RekBer untuk menunda transaksi hingga didapat solusi yang menguntungkan semua pihak.
5. Kurang yakin dengan kondisi barang
Jika hendak membeli barang dari penjual, namun kurang yakin dengan kondisi yang disampaikan penjual, tentu pembeli akan menjadi bimbang. Penggunaan rekening bersama dalam kondisi ini dapat menghilangkan rasa kebimbangan pembeli. Jika memang kondisi barang yang diterima tidak sesuai dengan deskripsi dari penjual, maka pembeli dapat langsung komplain ke penjual sehingga barang dapat dikembalikan ke penjual dan pembeli mendapatkan kembali uangnya. Coba jika pembeli melakukan transfer langsung dan penjual ngotot tidak mau menerima pengembalian, pembeli jelas akan dirugikan.
6. Rekening penjual berbeda Bank
Rekening Bersama sangat beperan ketika rekening penjual dan pembeli berbeda Bank. Pembeli cukup menyetorkan uang ke rekening Bank penyedia RekBer yang sama Banknya. Pembeli tidak akan dikenai biaya administrasi lintas Bank, bahkan pihak RekBer juga biasanya tidak memungut biaya lintas Bank untuk Bank-Bank yang sudah terkemuka.
7. Keamanan dan kerahasiaan data diri
Penggunaan jasa rekening bersama dapat menjaga kerahasiaan data diri terutama mengenai rekening Bank yang digunakan, karena yang mengetahui hanya pihak rekber saja. Hal ini memang tidak terlalu terasa bagi pembeli, namun untuk penjual, kerahasiaan data diri sangat penting agar tidak disalah gunakan oleh pihak yang ingin menjatuhkan.
8. Menaikkan reputasi
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, bahwa penggunaan rekening bersama dapat menaikkan reputasi penjual. Penjual yang menyediakan berbagai macam cara transaksi termasuk melalui rekening bersama akan dianggap pelanggan sebagai penjual yang dapat dipercaya. Pembelipun menjadi yakin untuk membeli barang dari penjual, bahkan merekomendasikan penjual tersebut ke pelanggan lain. Konfirmasi dari pihak RekBer yang biasanya di posting pada lapak penjual juga membuat reputasi penjual akan semakin terlihat oleh calon pembeli lain.
Tak hanya situasi diatas saja yang memerlukan penggunaan jasa rekening bersama, masih banyak kondisi lain ketika pihak pembeli maupun penjual memutuskan untak menggunakan RekBer. Ada kalanya rekening bersama harus dan wajib digunakan, ada waktunya juga penggunaan RekBer hanya kondisional saja. Penggunaan Rekening Bersama sangat fleksibel dan memang ditujukan utamanya untuk menjaga keamanan transaksi. Sangat sulit ditemukan celah untuk melakukan tindak penipuan jika transaksi dilakukan dengan menggunakan jasa rekening bersama. Namun demikian, kewaspadaan hendaknya tetap dilakukan baik dari segi pembeli, penjual, maupun pihak Rekening Bersama itu sendiri, kesalahan dan kelengahan kecil dapat membuat aksi Cyber Crime dilakukan.