Mengenal Tentang CAPTCHA

CAPTCHA merupakan kependekan dari Completely Automated Public Turing Test to tell Computers and Humans Apart. Sesuai dengan kepanjangannya, CAPTCHA merupakan sebuah tes atau tantangan yang diterapkan pada komputasi untuk merespon dan menentukan bahwa pengguna adalah benar-benar manusia. Konsep dasarnya adalah menyediakan tantangan atau tes atau soal kepada user dimana hanya user yang benar-benar manusia normal yang dapat menyelesaikan tantangan atau soal tersebut. Hal ini diperlukan karena banyak juga user yang bukan berupa manusia (biasanya merupakan program otomatis) atau banyak disebut dengan bot yang mencoba menerobos suatu sistem.

Seperti diterangkan pada situs resmi CAPTCHA bahwa istilah CAPTCHA ini dicetuskan oleh Luis von Ahn, Manuel Blum, Nicholas Hopper dan John Langford dari Carnegie Mellon University pada tahun 2000. CAPTCHA kebanyakan berupa gambar dari serangkaian text yang dikacaukan sehingga hanya manusia yang mampu membaca rangkaian text yang gambarnya dikacaukan tersebut. Sebenarnya sebelum istilah CAPTCHA dicetuskan pada tahun 2000, terlebih dahulu sudah ada implementasinya, dalam Wikipedia mengenai asal-usul CAPTCHA disebutkan bahwa Mark D. Lillibridge, Martin Abadi, Krishna Bharat, dan Andrei Z. Broder menerapkan model CAPTCHA pada search engine Altavista pada tahun 1997.

Developer CAPTCHA akan membuat algoritma dimana pada penerapan dan pengaktifan program CAPTCHA mampu membuat dan menyajikan test secara otomatis dari data-data yang tersedia atau biasa disebut dengan Artifisial Inteligence (AI). AI juga dapat diprogram untuk membuat tantangan atau soal sendiri untuk ditampilkan sebagai CAPTCHA. Salah satu proyek CAPTCHA yang besar yaitu reCAPTCHA yang dikembangkan oleh Google menggunakan data sumber dari buku, koran, serta siaran radio yang sudah lama. reCAPTCHA sendiri dapat digunakan dan diimplementasikan secara gratis.

Contoh reCAPTCHA yang dikembangakan Google

Bentuk-Bentuk CAPTCHA

Pada perkembangannya, gambar yang dikacaukan ini dapat diganti dengan suara atau audio. Pengguna kemudian dapat mengetikkan text yang muncul atau audio yang terdengar pada kolom jawaban. Bentuk lain dari CAPTCHA dapat pula berupa pertanyaan yang disertai pilihan jawaban dimana pengguna tinggal memilih salah satu jawaban yang benar sesuai dengan pertanyaan. Ada juga yang menerapkan operasi dan perhitungan matematika yang sederhana pada CAPTCHA. Masih banyak lagi variasi bentuk penerapan soal atau tantangan yang dapat digunakan sebagai CAPTCHA.

Fungsi dan Manfaat Penerapan CAPTCHA

Penerapan dan penggunaan CAPTCHA memberikan banyak fungsi dan manfaat, penerapan yang tepat guna akan dapat mencegah bot dan spam terus menyerang. Berikut merupakan beberapa penerapan yang memberikan fungsi dan manfaat yang tepat:

  • Mencegah komentar spam. Kolom komentar merupakan target empuk bagi para pemburu backlink. Tak jarang mereka menggunakan bantuan bot agar dapat melakukan komentar banyak sekaligus sehingga menjadi komentar spam. Dengan adanya CAPCTCHA, maka penggunaan bot tentunya akan sia-sia.
  • Melindungi registrasi pada website. Registrasi juga tak luput dari serangan bot yang mampu mendaftar dan membuat banyak akun sekaligus terutama pada layanan yang gratis.
  • Melindungi alamat email dari pencari e-mail. CAPTCHA dapat melindungi dan menyembunyikan alamat email dari para pencari alamat email atau banyak disebut Scraper. Biasanya Scraper membutuhkan alamat email yang banyak untuk kemudian dikirimi pesan spam.
  • Melindungi dari ancaman Dictionary Attack. Dictionary Attack dapat dipergunakan untuk membobol paksa password. Namun banyak juga yang menerapkan Dictionary Attack untuk membobol CAPTCHA, maka dari itu banyak sekali CAPTCHA yang berupa kombinasi huruf dan angka acak sehingga tidak dapat ditembush dengan Dictionary Attack ini.
  • Membatasi robot Search Engine. Beberapa halaman web perlu dijaga agar tetap rahasia dan tidak terpublish secara umum. jika bot mesin pencari merayapi maka secara otomatis halaman akan terpublish dan muncul pada mesin pencari. Nhah, dengan menerapkan CAPTCHA, maka bot mesin pencari akan gagal merayapi halaman web yang diberi CAPTCHA untuk bot search engine.
  • Penerapan pada Voting Online. Penerapan pada voting online sangat penting untuk validasi dan ketepatn hasil. Bayangkan jika banyak bot yang melakukan voting, maka data akhir menjadi tidak valid dan tidak sesuai dengan kenyataan.

Tentunya masih banyak lagi penerapan CAPTCHA yang dapat dilakukan. Perkembangannya juga semakin baik sehingga semakin mampu menghadang serangan bot dan spam. dalam memerangi spam dan bot memang tidak mudah. Namun dengan keberadaan CAPTCHA cukup dapat mengatasi serangan spam dan bot meskipun tidak dapat menghentikan.

Related Posts:

  • No Related Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published.