Mengenal Berbagai Macam Layout Keyboard Komputer (Seri 1: Layout Keyboard untuk Karakter Latin)

Keyboard merupakan salah satu perangkat input dalam suatu sistem komputer. Keyboard menjadi salah satu aksesoris komputer yang memiliki peranan yang sangat vital. Tanpa adanya keyboard akan sangat sulit memasukkan dan mengeksekusi perintah. Fungsi utama keyboard adalah tentu saja untuk input karakter-karakter yang dibutuhkan untuk menjalankan perintah komputasi.

Standar layout atau susunan karakter yang sering ditemui adalah QWERTY. Layout QWERTY ini memang diadopsi dari mesin ketik standar. Banyak juga yang sudah mengetahui bahwa layout QWERTY merupakan susunan yang paling sulit untuk digunakan mengetik karena dahulu memang didesain untuk mesin ketik agar tidak sering terjadi kesalahan mekanis.

Namun ternyata masih terdapat banyak orang yang belum mengetahui adanya layout keyboard selain QWERTY. Masih sangat banyak orang yang beranggapan bahwa semua keyboard di dunia memiliki layout yang sama yaitu QWERTY. Padahal ada banyak layout keyboard lainnya. Nhah, mari kita coba sedikit telaah apa saja jenis layout keyboard yang sudah diciptakan.

Pada dasarnya layout keyboard disusun berdasarkan wilayah atau negara masing-masing karena ada banyak negara yang menggunakan karakter atau huruf non-latin sesuai bahasa nasionalnya yang memiliki karakter sendiri sebagai standar, ada pula layout keyboard yang didesain efektif dan efisien agar pengguna dapat melakukan pekerjaan mengetik dengan cepat dan tidak menimbulkan kebingungan atau sakit pada anggota tubuh terutama jari ketike sedang mengetik, serta juga terdapat layout keyboard yang diperuntukkan khusus untuk pekerjaan tertentu seperti programmer.

Untuk mempermudah pembahasan mengenai macam-macam layout keyboard ini, akan dibagi dalam 2 kategori umum yaitu layout keyboard untuk karakter Latin dan untuk non-Latin. Karakter latin yaitu karakter alfabet dari A hingga Z yang sudah kita kenal dan gunakan sehari-hari. Sedangkan karakter non-Latin merupakan karakter khusus yang biasanya dimiliki oleh negara atau kawasan tertentu.

Macam-macam tata letak atau layout keyboard untuk karakter latin dibagi menjadi 2 yaitu layout keyboard QWERTY dan non-QWERTY. Layout keyboard QWERTY dikategorikan tersendiri karena memiliki varian tata letak atau layout yang cukup banyak.

A. Varian layout keyboard QWERTY

1. QWERTY

Merupakan layout keyboard yang paling umum dan digunakan di seluruh penjuru dunia. Di beberapa negara, layout keyboard QWERTY ini dikombinasikan dengan karakter khas yang dimiliki oleh negara tersebut. Nama QWERTY sendiri diambil dari 6 karakter alfabet yang tersusun pada layout. Seperti yang sudah diketahui sebelumnya bahwa layout keyboard QWERTY diadopsi dari layout mesin ketik standar.

Layout Keyboard QWERTY

2. QWERTZ

Layout keyboard QWERTZ biasa disebut juga dengan QWERTZU. varian dari layout QWERTY ini banyak digunakan di negara-negara Eropa tengah seperti Jerman, Austria dan Swiss. Perbedaan mendasar dengan layout QWERTY adalah posisi huruf Z dan Y yang ditukar. QWERTZ juga memiliki varian lagi di masing-masing negara penggunanya karena terdapat beberapa karakter tambahan di masing-masing negara tersebut.

Layout Keyboard QWERTZ

3. AZERTY

Layout AZERTY ini banyak digunakan sebagai standar layout untuk keyboaru di Perancis, Belgia, dan beberapa negara di Afrika. dari layout QWERTY beberapa tombol karakter dilakukan pergantian atau pertukaran dimana posisi huruf A dan Q ditukar, Z dan W ditukar, serta huruf M ditempatkan di sebelah kanan huruf L. Di negara Lithuania juga menggunakan layout model AZERTY ini, namun terdapat beberapa karakter tambahan seperti karakter Ą dan Ž sehingga nama layout berubah menjadi ĄŽERTY.

Layout Keyboard AZERTY

4. QZERTY

Italia merupakan negara yang penggunanya banyak menggunakan layout ini, meskipun tidak secara eksklusif atau dijadikan standar. Perubahan posisi pada layout QZERTY dari QWERTY adalah posisi huruf Z dan W ditukar serta posisi huruf M dipndah ke sebelah kanan huruh L seperti pada layout AZERTY.

Layout Keyboard QZERTY

5. Varian lain

Keyboard dengan layout QWERTY memang memiliki varian layout yang sangat banyak. Negara-negara yang memiliki karakter tambahan khusus utamanya yang memiliki varian layout keyboard QWERTY sendiri. Tujuannya tentu saja agar pengguna di negara atau wilayah yang bersangkutan dapat menggunakan keyboard QWERTY secara lokal maupun global.

B. Layout keyboard non-QWERTY

1. DVORAK

Layout keyboard DVORAK di ciptakan dan dipatenkan atas nama Dr. August Dvorak dan Dr. William Dealey. nama Dr. August Dvorak diambil sebagai nama layout keyboard yang diciptakannya. Layout ini diciptakan dari riset kedua tokoh tersebut, tujuannya adalah menciptakan layout pengganti QWERTY dimana layout tersebut mampu mengurangi kesalahan ketik, mempercepat proses mengetik serta mengurangi cedera atau rasa sakit yang timbul saat mengetik.

Layout Keyboard DVORAK

DVORAK juga memiliki beberapa variasi layout. DVORAK juga memiliki versi untuk pengguna yang kidal dan tidak. Sama juga seperti QWERTY, di necara-negara tertentu penggunaan layout DVORAK dikombinasikan dengan karakter khas yang dimiliki negara tersebut. DVORAK menjadi alternatif layout keyboard yang banyak diminati karena didukung oleh banyak produsen perangkat lunak maupun keras.

2. COLEMAK

Layout keyboard COLEMAK pada dasarnya merupakan modifikasi besar-besaran dari layout keyboard QWERTY. Terdapat 17 karakter yang diubah posisinya. Modifikasi ini bertujuan agar tercipta layout keyboard yang ergonomis, mudah digunakan, mempercepat kinerja, namun juga mudah dipelajari karena layout masih berdasarkan QWERTY. Keyboard COLEMAK diklaim mampu mempercepat pergerakan jari 2,2 kali daripada layout keyboard QWERTY. COLEMAK merupakan alternatif layout keyboard yang tepat sebagai pengganti QWERTY dimana pengguna tidak perlu belajar terlalu banyak. COLEMAK saat ini merupakan layout keyboard terpopuler ketiga setelah QWERTY dan DVORAK.

Layout Keyboard COLEMAK

3. JCUKEN

JCUKEN atau ЙЦУКЕН dikenal juga dengan nama YCUKEN, YTSUKEN dan JTSUKEN. Merupakan layout untuk karakter “Cyrillic” yang dimiliki oleh negara Rusia. Layout ini sudah ada dan dipergunakan sejak Rusia masih tergabung dalam USSR (Uni Soviet). Variasi dari layout JCUKEN digunakan di wilayah Mongolia yang dinamakan dengan FTsUJEN (ФЦУЖЭН).

Layout Keyboard JCUKEN

4. NEO

Mulai dikembangkan tahun 2004. Layout NEO ini dioptimalkan untuk penggunaan dalam bahasa Jerman. Tak hanya itu, layout ini juga didesain untuk memudahkan pemrograman. Yang menarik adalah Layout NEO ini terdiri dari 6 layer. Layer 1 merupakan tatanan tombol karakter latin, Layer 2 berisi tatanan tombol karakter Latin untuk huruf kapital atau tegak, Layer 3 diisi oloeh karak-er-karakter spesial yang sering digunakan dalam pemrograman, Layer 4 berisi karakter simbol serta nomor, Layer 5 berisi tatanan tombal karakter Yunani, dan Layer 6 berisi Karakter-karakter simbol operasi matematika dan huruf kapital dari karakter Yunani.

Layout Keyboard NEO

5. PLOVER

Layout keyboard ini diciptakan untuk keperluan stenografi. Seorang stenograf dapat mengetik sancat cepat dengan menggunakan layout PLOVER ini. Pengetik yang menggunakan layout DVORAK mampu mengetik rata-rata 120 kata per menit, stenograf mampu mengetik hingga 300 kata per menit, bahkan rekor dunianya mencapai 360 kata per menit. Konsep layout keyboard sama dengan permainan piano mampu menggunakan beberapa tombal sekaligus layaknya memainkan chord. Untuk menggunakan layout PLOVER diperlukan program khusus untuk memprogram layout QWERTY standar menjadi PLOVER.

6. BÉPO

Merupakan layout keyboard yang berasal dan dioptimalkan untuk wilayah negara Perancis yang mendukung semua karakter Latin Uni-Eropa, Yunani, dan Esperanto. Layout BÉPO disusun berdasarkan layout keyboard yang ergonomis dimana pengguna di negara Perancis mampu mengetik dengan cepat dan mudah, serta juga didesain untuk memudahkan pemrograman.

Layout Keyboard BEPO

7. F-Keyboard (Turki)

Sebenarnya terdapat 2 layout keyboard yang banyak digunakan di Turki. Turkish-Q yang memiliki susunan layout berdasarkan layout QWERtY, serta Turkish-F atau F-keyboard. F-keyboard didesain oleh İhsan Sıtkı Yener berdasarkan penelitian huruf-huruf-huruf atau karakter yang sering digunakan dalam bahasa Turki sehingga dalam layout F-keyboard diperoleh keseimbangan penggunaan porsi tangan kiri dibandingkan tangan kanan ketika menggunakan layout keyboard ini yaitu 49% untuk tangan kiri dan 51% tangan kanan.

Layout Keyboard F-Keyboard

8. Lain-lain

Masih banyak lagi macam-macam layout keyboard untuk karakter latin. bagi pengguna yang mampu pemrograman bahkan bisa melakukan desain layout keyboardnya sendiri secara virtual. Penamaan layout keyboard pada umumnya berdasarkan beberapa karakter atau alfabet yang terletak di sebelah kiri atas yang masih pada 1 baris.

Terlihat bahwa penggunaan layout keyboard di berbagai wilayah memiliki standar masing-masing. Akan lebih terlihat lagi pada negara atau wilayah yang memiliki bahasa dan karakter khusus dalam standar penulisan yang akan diuraikan dalam bahasan selanjutnya mengenai berbegai macam layout keyboard untuk karakter non-latin.

Artikel ini berlanjut pada artikel Mengenal Berbagai Macam Layout Keyboard Komputer (Seri 2: Layout Keyboard untuk Karakter Non-Latin). Dalam artikel lanjutan akan diuraikan macam-macam layout keyboard untuk krakter non-latin.

Note:

  • Referensi dari artikel ini ada pada artikel lanjutan.
  • Untuk berkomentar, silahkan tinggalkan pada artikel lanjutan.
  • Gambar diambil dari Wikipedia

Related Posts: