Penggunaan Linux untuk kegiatan sehari-hari memang cukup dapat dimaksimalkan dengan penggunaan distro-distro Linux yang memiliki rilis versi Desktop sehingga dapat di-install pada komputer ataupun laptop pengguna pribadi, rumahan, hingga perkantoran. Pekerjaan-pekerjaan komputasi standar untuk pekerjaan sehari-hari dapat dilakukan dengan menggunakan Linux, lebih daripada itu, Linux juga bisa didesain untuk melakukan pekerjaan khusus yang membutuhkan program-program tambahan karena software-software yang tersedia untuk Linux sudah sangat beraneka ragam dan lengkap bahkan kebanyakan gratis untuk digunakan.
Untuk kegiatan menggunakan komputer sehari-hari dan perkantoran tidak lepas dari kegiatan mengolah kata, tabel, membuat dan menyajikan presentasi, dan lain sejenisnya. Kegiatan tersebut dalam komputer memerlukan program atau paket software office contoh saja pada sistem operasi Windows ada paket software Microsoft Office yang didalamnya terdapat beberapa program bawaan misalnya Microsoft Word untuk pengolah kata, Microsoft Power Point untuk pengelolaan presentasi, dan beberapa program terkait kegiatan untuk perkantoran dan sehari-hari lainnya.
Kegiatan atau pekerjaan yang sangat terbantu dengan adanya software office tersebut adalah bagian administrasi, pelaporan, ataupun pemberkasan juga banyak pekerjaan lain yang sangat tergantung dengan adanya software office pada komputer. Nhah, pada Linux juga tersedia paket program office tersebut. Bahkan di Linux ada beberapa paket software office yang dapat dipilih dan dijadikan alternatif untuk digunakan pengguna dalam mengakomodasi keperluan pekerjaan yang terkait dengan office. Berikut beberapa paket software office yang bisa dipilih pengguna.
Merupakan sebuah paket software office atau office suite yang dikembangkan oleh Apache Software Foundation. Apache OpenOffice ini dahulunya bernama OpenOffce.org yang banyak disertakan sebagai office suite standar bawaan beberapa distro Linux terkemuka. Apache OpenOffice ini gratis dan bersifat open source yang juga tersedia selain untuk platform Linux juga tersedia untuk Wicrosoft Windows dan OS X.
Pada paket software Apache OpenOffice terdapat beberapa program antara lain Writer sebagai pengolah kata atau Word Processor layaknya Microsoft Word, Calc untuk olah spreadsheet layaknya Microsoft Excell atau Lotus 1-2-3, Impress untuk mengelola presentasi seperti layaknya Microsoft PowerPoint, Draw yang dapat digunakan untuk pengolahan grafis vector, Math untuk edit formula matematika yang rumit seperti Microsoft Equation Editor, dan Base yang berguna untuk mengelola database seperti fungsi Microsoft Access.
Sebuah paket software office atau office suite yang diturunkan atau cabang dari proyek OpenOffice.org. Libre Office ini dikembangkan oleh The Document Foundation dimana Libre Office ini banyak menggantikan OpenOffice.org menjadi office suite bawaan distro-distro Linux terkemuka semenjak OpenOffice.org banyak ditinggal anggota pengembangnya dan berubah management dan nama menjadi Apache OpenOffice yang sudah disebutkan sebelumnya. Libre Office ini juga tersedia dalam multi platform selain Linux juga pada Microsoft Windows dan OS X.
Paket software office Libre Office ini terdapat beberapa modul program didalamnya yang mirip dengan Apache OpenOffice karena bisa dikatakan merupakan “saudara dekat” yaitu Writer seperti Microsoft Word, Calc seperti Microsoft Access atau Lotus 1-2-3, Impress seperti Microsoft PowerPoint, Draw sebagai pengolah grafis vector dan diagram seperti Microsoft Visio, Math layaknya Microsoft Equation Editor, dan juga Base layaknya Microsoft Access.
Calligra atau Koffice
Calligra merupakan nama baru dari Koffice dimana nama baru tersebut mulai diubah ketika terjadi perpecahan pada komunitas pengembang dimana terjadi perbedaan pendapat dan ketidak setujuan antar anggota pengembang utama. Calligra tersedia gratis juga dalam beberapa platform yaitu Linux, FreeBSD, OS X dan Microsoft Windows. Calligra juga merambah untuk pengguna mobile smartphone dengan menyediakan Calligra untuk Android.
Paket software Office Calligra terdiri dalam beberapa komponen program antara lain Words layaknya Microsoft Word, Sheets layaknya Microsoft Excell dan Lotus 1-2-3, Stage layaknya Microsoft PowerPoint, Kexi seperti Microsoft Access, Plan berfungsi untuk manajemen program atau proyek yang dulunya bernama KPlato, Braindump, Flow untuk membuat flowchart atau diagram alir yang dulunya bernama Kivio, Karbon untuk olah grafis vector, Krita berfungsi untuk software editing image atau gambar dulunya bernama Krayon, dan juga Author yang merupakan program untuk pembuatan e-book.
Biasanya pada instalasi distro Linux bawaan sudah disertakan salah satu paket software office. Pengguna tinggal langsung menggunakan saja dan tidak perlu melakukan instalasi lagi. Namun keputusan tetap berada di tangan pengguna, pengguna tetap dapat memilih mana paket software office yang sesuai dan nyaman digunakan sehingga mampu mengakomodasi keperluan pengguna dengan baik. Paket software office diatas sudah didesain dan memiliki tampilan antarmuka (user interface) yang mudah dipahami sehingga siapapun penggunanya, pemula dalam Linux sekalipun, pasti dapat menggunakan dan menguasai software tersebut dengan cepat.
Pengguna juga tentu tidak perlu kebingungan dalam soal instalasinya. Banyak repository yang sudah menyediakan paket software office tersebut, pengguna juga masih dapat mengunduh (download) paket instalasi software office diatas pada masing-masing situs resmi dan disesuaikan dengan distro Linux yang digunakan. Menggunakan Linux memang sangat dimudahkan dalam hal apapun, jika terdapat masalah atau kebingungan situs resmi masing-masing distro Linux dan developer software pasti menyediakan penjelasan mengenai tutorial dan bantuan lainnya, jika masih merasa kurang, banyak juga forum-forum online yang membahas mengenai Linux yang bisa digunakan pengguna dalam meng-explore Linux lebih jauh.